Gegara Mabuk Miras, Gadis 16 Tahun Jatuh di Selokan

Gara-gara mabuk berat, seorang gadis ditinggal teman-temannya di tepi jalan. Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Kalipancur Kecamatan Pengadegan, Purbalingga, Minggu (14/7/2019) malam. Saat ditemukan, terdapat luka-luka pada tubuh gadis berinisial NAM (16). Peristiwa tersebut langsung dilaporkan ke Polsek setempat.

Kasat Reskrim Polres Purbalingga, AKP Willy Budiyanto menyampaikan, kejadian tersebut terjadi di Desa Kalipancur, hari Sabtu sekitar pukul 18.30 WIB. Mugi (36), seorang warga yang pertama mengetahui peristiwa itu, lantas melapor ke Polsek Pengadegan. Bersama petugas, korban dibawa ke rumah keluarganya.

“Karena diketahui dalam kondisi mabuk dan luka-luka, korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis,” kata AKP Willy, Senin (15/7/2019).

Malam itu, kondisi korban belum memungkinkan untuk dilakukan pemeriksaan. Polisi menduga adanya tindak kekerasan pada gadis tersebut. Hanya saja, karena belum bisa dimintai keterangan, polisi masih menunggu korban sadar. Senin (15/7/2019) siang, korban didampingi orang tuanya melakukan laporan ke Polres Purbalingga. Berdasar keterangan korban, malam itu dia bersama tiga teman laki-lakinya melakukan pesta miras.

“Hasil keterangan, tidak ada tindak kekerasan oleh temannya, luka pada tubuh korban itu karena jatuh akibat mabuk berat,” katanya.

AKP Willy menceritakan, berdasarkan keterangan NAM, pada Minggu malam bersama teman-temannya pergi ke rumah Tegar, di Desa Brecek, Kaligondang untuk membuat tato. Namun, Tegar tidak ada di rumahnya. Kemudian mereka pergi ke Desa Cilapar dan menggelar pesta miras jenis ciu.

Dalam keadaan mabuk, NAM yang membonceng temannya beberapa kali terjatuh dari sepeda motor. Tekahir jatuh di selokan hingga akhirnya ditinggal. “Sementara ini, berdasar pengakuan korban, tidak ada tindakan penganiayaan. Luka yang ada karena jatuh,” katanya. Satelitpost.com

Leave a Reply