Prof Kambuaya Ajak Generasi Muda Papua Tinggalkan Miras

Guru Besar Universitas Cenderawasih, Prof Dr Balthasar Kambuaya MBA mengajak orang Papua berhenti mengonsumsi minuman beralkohol. Ia menyatakan minuman beralkohol bukan budaya orang Papua, dan orang Papua tidak memproduksi minuman beralkohol.

“Saya berpesan agar [semua orang Papua] menjaga nama baik marga, suku dan pada umumnya orang Papua. Kalau kamu [meminum] minuman beralkohol, yang malu bukan kalian. [Yang malu adalah] sesama suku, sesama marga, itu yang harus difikirkan,” katanya saat menjadi pembicara dalam Seminar Integritas yang berlangsung di Jayapura, Selasa (5/11/2019).

Kambuaya mengatakan, generasi muda harus disiplin dan menggunakan waktu sebaik-baiknya. Ia mengingatkan integritas atau keutuhan perilaku dan kejujuran seseorang dapat berubah karena faktor lingkungan.

“Oleh karena itu, generasi muda harus memunyai sikap tegas untuk meninggalkan yang buruk, dan melakukan hal-hal yang baik. Belajar, mendengarkan nasihat orang tua, dekat dengan Tuhan,” katanya.

Menurut Kambuaya, jika setiap generasi muda Papua berusaha berdisiplin, integritas mereka akan baik. Dengan integritas yang baik, seseorang akan memiliki karakter yang kuat.

“Generasi muda Papua juga harus percaya diri, serta menyelesaikan kuliah dengan tepat waktu. Dengan demikian, akan banyak generasi muda Papua yang berintegritas baik yang akan muncul di era digital ini,” katanya.

Ketua Solidaritas Anti Miras dan Narkoba Kota Jayapura, Anias Lengka mengajak generasi muda berhenti mengonsumssi alkohol. “Sebab dengan alkohol itu bisa membuat integritas, mental generasi muda Papua hancur. Kalau mental kita, hancur maka siapa lagi yang akan membangun Papua?” tanya Lengka. Jubi.co.id

Leave a Reply