Pesta Miras, Remaja Tikam Seorang Pemuda di Depan Kantor Wali Kota Bitung

Seorang pria bernama Fransiskus Saleleng (24) dibunuh di depan kantor Wali Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut). Fransiskus merupakan warga Kelurahan Madidir Ure, Kecamatan Madidir, Kota Bitung. Ia tewas setelah ditikam oleh remaja berinisial KP pada Kamis (6/5) dini hari.

Remaja 17 tahun itu merupakan warga Kecamatan Maesa, Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Saksi mata Deni (20) mengatakan kejadian naas tersebut berawal dari pesta minuman keras (miras) yang dilakukan dirinya dan korban.

Deni dan Fransiskus sebelumnya berada di salah satu lokasi pariwisata di Kelurahan Kasawari, Kecamatan Aertembaga. “Di sana kami mengkonsumsi minuman keras jenis cap tikus. Namun karena merasa sudah cukup kami pulang dan bermaksud kembali ke rumah,” ujarnya.

Saat dalam perjalanan, mereka berpapasan dengan sekelompok remaja di depan SMP Don Bosco Bitung. Korban terlibat adu mulut dengan kelompok remaja tersebut, salah satunya adalah pelaku.

“Selanjutnya, kami pun menuju kusu-kusu di tempat nongkrong mereka untuk melakukan pesta miras. Namun di sana terjadi adu mulut kemudian Fransiskus mencabut pisau dan nyaris menikam KP kemudian datang Muh Cikal Djama (20), yang akhirnya ditikam Fransiskus,” ujarnya.

Tak tahan dengan kejadian itu, tersangka KP kemudian menikam Fransiskus, kemudian Fransiskus kabur namun akhirnya meninggal dunia. Kapolres Bitung, AKBP Indra Pramana melalui Kasat Reskrim, AKP Frelly Sumampow mengatakan, saat ini pelaku sudah diamankan.

Polisi mengamankan barang bukti berupa 1 buah pisau badik gagang hitam yang diduga milik korban. Kemudian, 1 buah pisau lipat warna merah dugaan juga milik korban dan pisau dapur tajam, pada salah satu sisi.

“Ada tiga pisau berhasil kami amankan, dan pisau dapur terdapat bercak darah yang dugaan kami merupakan pisau yang pelaku gunakan menikam korban,” ucapnya. pojoksatu.id

Leave a Reply