Kontrakan Tempat Racik Miras Impor Palsu Digerebek Polisi di Tasikmalaya

Aparat Polres Tasikmalaya Kota menggerebek sebuah rumah kontrakan yang dijadikan tempat meracik minuman keras (miras) palsu di Kampung Sindangjaya Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Senin (5/6/2023) petang.

Miras oplosan itu dikemas dalam botol, seolah-olah miras pabrikan. Polisi mendapati botol-botol kosong minuman impor, sejumlah dus dan minuman keras racikan serta barang bukti lainnya.

“Tempat ini dijadikan untuk meracik miras yang dikemas dalam botol-botol miras yang bermerk seperti Chivas dan lainnya. Kami telah amankan semua barang bukti, ada ratusan botol,” kata Kasat Samapta Polres Tasikmalaya Kota AKP Sunarto.

Sunarto menambahkan di rumah kontrakan itu diamankan juga miras tradisional berupa ciu dan tuak. “Terus aja juga kami amankan minuman Ciu dan Tuak itu ada tiga ember,” kata Sunarto.

Polisi juga mengamankan seorang pria inisial R (36) yang diduga sebagai pemilik miras tersebut. “Dia baru mengontrak di sini dan menjadikan tempat ini sebagai gudang penyimpanan,” kata Sunarto.

R langsung digelandang ke Mapolres Tasikmalaya Kota untuk menjalani proses hukum.

“Selanjutnya kita bawa ke Polres, terus nanti akan kita proses, kita sidang. Barang bukti juga sudah kita amankan,” kata Sunarto.

Salah seorang warga sekitar Eet Fatimah (42) mengaku kaget dengan penggerebekan yang dilakukan polisi. Kecurigaan dan rasa penasaran warga yang selama ini kerap mencium bau menyengat akhirnya terjawab.

“Kaget ternyata dijadikan tempat menyimpan minuman. Pantesan setiap pagi selalu bau, banyak warga juga bertanya-tanya ini bau apa,” kata Eet.

Dia mengaku belum mengenal dengan penghuni kontrakan itu karena dia baru beberapa pekan menyewa rumah petak itu.

“Nanya langsung ke orangnya juga nggak pernah. Karena di sini nya juga cuma ngambil barang kembali lagi, jarang tidur di sini hanya siang saja. Kalau bawa barang juga nggak terlihat botol minuman,” kata Eet.

Eet juga mengaku selama ini tidak ada kegiatan mencurigakan seperti orang membeli miras ke tempat itu. “Saya sih belum pernah lihat, nggak tahu kalau malam hari,” kata Eet.

Leave a Reply