Diduga masih menyimpan dendam, FA (23), warga Kelurahan Paruga, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, tewas ditikam temannya sendiri berinisial IM (21), Minggu (1/11/2020) sekitar pukul 01.30 Wita.
Korban tewas setelah mengalami luka di bagian dada dan leher akibat senjata tajam. Sebelum tewas, antara korban dan pelaku sempat pesta miras di sebuah lorong di kawasan Kelurahan Paruga.
“Pelaku mempunyai dendam lama terhadap korban, karena sebelumnya mereka punya masalah walaupun sudah pernah dimediasi,” kata Kepala Subbagian Humas Polres Bima Kota Ipda Ridwan.
Usai kejadian tesebut, pelaku berhasil diamankan di salah satu rumah warga yang ada di Kelurahan Niu, Kota Bima.
“Pelaku langsung diamankan di Mapolsek Rasanae Barat untuk diproses,” ungkapnya.
Kronologi kejadian Ridwan mengatakan, peristiwa itu berawal saat korban bersama dengan pelaku dan dua temannya yakni, ST dan BS berpesta miras di sebuah lorong di kawasan Kelurahan Paruga.
Saat sedang asyik pesta miras, kedua teman pelaku sempat pergi ke indekos untuk membeli Mi instan.
Ketika keduanya temannya tidak ada di tempat, pelaku yang sudah menyimpan dendam kepada korban langsung menusuk korban dengan menggunakan pisau ke bagian dada dan lehernya.
Setelah itu, pelaku langsung kabur meninggalkan korban. “Korban langsung meninggal dengan luka tusukan di bagian dada dan leher,” ungkapnya. KOMPAS.com