Atta Halilintar berkolaborasi dengan Rhoma Irama. Atta Halilintar dan keluarga Gen Halilintar ternyata membuat sang Raja Dangdut kagum.
Suami Aurel Hermansyah itu menceritakan bagaimana dirinya sempat merasakan perjuangan hidup yang sulit. Di mana pada satu titik bisnis keluarganya mengalami hambatan dan jatuh.
“Bapak saya itu waktu saya masih di kandungan memang kerjanya usaha aja, usaha baju muslim, tasbih, kerudung, sampai tiba di satu titik, keluarga itu kena ujian, butiknya mulai dari minus,” cerita Atta Halilintar di Bisikan Rhoma dalam channel YouTube Rhoma Irama Official, Sabtu (30/10/2021).
Melihat kondisi orang tuanya seperti itu, sebagai sulung Atta Halilintar mendapat banyak pelajaran. Atta Halilintar melihat kehidupan di dunia tidak selalu enak. Terlebih dirinya yang merupakan sebagai putra sulung.
“Dulu saya sempat nggak terima, ya Allah kok ujiannya seberat ini. Sampai saat itu karena saya anak pertama, saya keluarlah sekolah, waktu itu SMP, bantuin orang tua untuk cari nafkah karena kan adik-adik banyak,” tuturnya.
“Dengan ujian ini saya sekolah nggak dikasih jajan, di sekolah usaha cuma nutup buat ongkos, jualanlah mau diterminal. Do everything karena anak pertama dan laki-laki,” cerita Atta Halilintar.
Atta Halilintar mengakui tahu adanya orang-orang yang merasa iri dengan dirinya saat ini. Di usia muda Atta Halilintar sudah bisa mendapatkan dan mempunyai segalanya.
Menanggapi hal itu, Atta Halilintar justru mengaku iri dengan mereka yang bisa menikmati masa mudanya.
“Kamu kerja baru umur 23, saya kerja dari umur 13 tahun mengarungi sekolah hidup dari terpaksa sampai terbiasa. Kalau orang iri sama saya, saya juga iri. Dulu saya waktu kecil nggak punya waktu main sama teman, saya berkorban untuk itu alhamdulillah Tuhan ternyata nggak pernah nggak lihat hambanya. Tuhan tuh nggak pernah tidur,” ungkapnya.
Di halaman selanjutnya, Atta Halilintar mengaku tak kenal narkoba dan alkohol di depan Rhoma Irama.
Atta Halilintar mengatakan banyak yang bertanya bagaimana agar bisa menjadi seperti dirinya. Atta Halilintar melihat cara hidup anak muda masa kini.
“Kamu masa mudanya ngapain? Nongkrong, main-main sama teman, nginep-nginep, kongkow-kongkow sana-sini segala macam, itu masalah terbesar anak muda sekarang. Lupa sama fokus yang ke depan apa.”
“Masih bisa main malam, nongkrong. Kalau kamu menyisihkan sedikit saja kesenangan kamu di masa kecil kamu, lupakan kamu yang maunya ketawa-ketawa, mabuk-mabukan. Saya sampai sekarang nyentuh alkohol saja susah, nggak bisa, apalagi nyobain narkoba aku nggak bisa,” aku Atta Halilintar.
Semua kesenangan tersebut, menurut Atta Halilintar bisa hilang dan terlupakan dengan kesibukan. Justru yang ada di pikiran hanya fokus dengan apa yang dikerjakan.
“Kalau kita sudah sibuk ke pekerjaan, hal-hal yang duniawi ini lupa Pak Haji. Kita fokus sama apa yang kita kerjain, inget titipan orang tua, kamu tetap ingat target hidup kamu apa,” tuturnya
Mendengar perkataan Atta Halilintar, Rhoma Irama menyinggung sedikit kasus Ridho Rhoma. Ridho Rhoma saat ini sudah divonis dua tahun penjara karena kasus narkoba yang kedua kalinya.
“Atta tadi bilang, ‘Bahwa saya nggak bisa atau nggak kenal sama narkoba.’ Tapi Ridho kenal loh. Ridho Rhoma anak saya,” ucap Rhoma Irama tersenyum.
Mendengar perkataan Rhoma Irama, Atta Halilintar sontak meminta maaf dan tak bermaksud menyinggung hal tersebut. Saat ini, Ridho Rhoma mendekam di Lapas Cipinang, Jakarta Timur.
“Izin Pak Haji nggak ikutan ya saya. Sorry Pak Haji, mohon maaf tadi nggak maksud ngomong gitu. Izin Pak Haji,” ucap Atta Halilintar.
“Anda nggak usah merasa gimana, ini memang sudah ada di berita. Nggak mungkin saya ngumpet-ngumpet. Maksud saya ingin mengatakan gini, bahwa di dalam pergaulan ini Atta sudah berpesan ke teman-teman milenial, gunakan masa depan itu sedini mungkin untuk mencapai what the next. Bahwa narkoba ini Atta, memang luar biasa banyak hal-hal yang menjerumuskan manusia,” sambung Rhoma Irama.
Rhoma Irama mengingatkan Atta Halilintar untuk selalu bersyukur memiliki orang tua seperti Anofial Asmid Halilintar dan Lenggogeni Faruk. Rhoma Irama juga sempat menyampaikan ucapannya kepada Ridho Rhoma di depan Atta Halilintar.
“Beruntunglah orang-orang yang bisa menjaga dirinya, imannya, saya bilang sama Ridho, bahwa tugas seorang ayah itu mendidik dan memberitahu, implementasi kamu. Anda harus bersyukur betul sama ayah, Pak Hali, beliau mendidik anak-anaknya, anak-anaknya mentaati beliau. Ini satu rahmat yang harus Anda syukuri sebagai anak dan keluarga,” tegas Rhoma Irama. DETIK