Kasus pembunuhan terjadi di Kampung Wogikel Distrik Ilwayab Kabupaten Merauke, Sabtu (29/10). Kedua korban yang meninggal tersebut adalah MM dan BGN.
Kaplores Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasie Humas AKP Ahmad Nurung, SH, kepada wartawan mengungkapkan, kasus pembunuhan ini bermula saat korban berinisial MM dan pelaku yang juga berinisial MM (17) sedang menum minuman keras jenis Sopi di belakang Pasar Kampung Wogikel, Distrik Ilawayab Merauke.
Saat keduanya dalam pengaruh minuman keras, terjadi keributan antara korban MM dengan pelaku sehingga pelaku langsung mengeluarkan pisau yang dibawanya kemudian menikam korban pada pada bagian dada sebelah kiri.
‘’Korban sempat dilarikan ke Puskesmas pembantu setempat, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia,’’ kata Kasubag Humas.
Korban MM lanjut dia, ditemukan sekitar pukul 05.00 WIT. Korban MM yang meninggal tersebut kemudian dibawa ke rumah duka.
Lalu pada Sabtu (29/10) sekitar pukul 14.00 WIT saat rencana jenasah korban mau dimakamkan. Namun keluarga dari korban pertama yang meninggal tersebut tidak terima sehingga melakukan balas dendam terhadap orang tua kandung dari pelaku pertama.
Keluarga korban pertama berinisial RM (pelaku kedua,red) melakukan penganiayaan terhadap orang tua pelaku pertama berinisial BGM dengan parang mengenai bagian perut dan leher, sehingga korban BGM yang merupakan orang tua dari pelaku pertama meninggal dunia. ‘’Jadi kasus pembunuhan ini masih dalam penyelidikan,’’ tandas Kasie Humas.
Dikatakan, kedua pelaku sudah diamankan. Dimana pelaku pertama MM (17) telah dibawa ke Merauke, sedangkan pelaku RM juga nantinya akan dibawa ke Merauke untuk proses hukum selanjutnya. Jawapos.com