Pesta minuman keras (miras) berujung ricuh di Passo Jaga V, Kakas Barat, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Tiga pemuda setempat, dua di antaranya kakak adik mengejar rekan mereka dan menikam korban dengan pisau besi putih. Korban yang terluka melarikan diri dengan pulang ke rumah. Selanjutnya anggota keluarga lain membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Informasi diperoleh, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (30/01/2021) malam. Identitas pelaku yakni berinisial RP (15), FL (31) dan ML (18) warga Passo. Sementara korban Akatip Kaeng (25), warga Passo Jaga I, Kakas Barat. Bermula saat para pelaku bersama korban minum miras di halaman rumah seorang warga Passo Jaga V. Beberapa saat kemudian terjadi perselisihan di antara mereka. Kedua pelaku yang merupakan kakak beradik, yakni FL dan ML lalu melempar korban dengan kursi plastik.
Korban kemudian membalas dengan melempar potongan bambu dan mengenai RP. Setelah itu korban melarikan diri dan dikejar ketiga pelaku. RP yang berada paling depan saat mengejar langsung menikam punggung dan pinggang korban menggunakan sebilah pisau badik. Tanggapan Jokowi terkait Kasus Penganiayaan yang Menimpa AU Korban dalam keadaan terluka terus berlari menuju rumahnya. Kemudian dibawa keluarganya ke RS Budi Setia Langowan untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara ketiga pelaku langsung melarikan diri sesaat usai kejadian.
Kasubbag Humas Polres Minahasa AKP Ferdy Pelengkahu mengatakan kasus penganiayaan dengan senjata tajam sudah dalam penanganan polisi.
“Dua pelaku yakni RP dan FL sudah diamankan Polsek Kakas. Untuk satu pelaku pelaku lain, ML yaitu masih dalam pengejaran,” ujarnya,
Senin (1/2/2021). Menurutnya, saat ini kedua pelaku masih dimintai keterangan penyidik reskrim. Sementara korban masih menjalani perawatan medis. “Situasi di TKP masih aman dan kondusif. Namun tetap dilakukan patroli cipta kondisi oleh Polsek Kakas bersama pemerintah setempat untuk mengantisipasi aksi balas dendam,” ucapnya. Inews.id